(Disclosure: Ini BUKAN postingan berbayar)
Tadinya postingan ini mau dikasih judul "Mendapatkan Pembeli Pertama melalui Shopee" biar sama kayak "Mendapatkan Pembeli Pertama di Instagram". Tapi kok ga enak mengulang-ngulang kata "pertama" ini. Nanti lama-lama berlanjut sampai "Mendapatkan 100 juta pertama" atau "Mendapatkan 1 Milyar pertama" dong?
Aamiin.. hehehe
Kenapa saya pakai Shopee? Entahlah. Saat saya menulis daftar marketplace untuk jualan, Shopee ada di urutan terakhir. Paling atas itu adalah Tokopedia, Bukalapak, OLX. Iya, yang pada ngiklan di TV itu loh.
Shopee gak ngiklan di TV. Tapi saya pernah lihat iklannya di Facebook. Pernah juga lihat kakak kelas jualan di Shopee. Saya pikir gak ada salahnya dicoba. Saya meng-upload produk jualan di semua marketplace tersebut dalam waktu yang bersamaan. Surprisingly, sejauh ini transaksi (dan interaksi) yang terjadi HANYA melalui Shopee.
Btw Shopee ini aplikasi ya, jadi gak ada versi web seperti Toped, BL dan OLX.
Saya yakin sebenarnya Shopee punya lebih dari 5 fitur yang ditawarkan untuk para penjual. Tapi saya bahas 5 aja ya yang bagi saya "Berasa banget" *apa deh.
Ini dia:
1. IMPOR FOTO, CAPTION, & HASHTAG DARI INSTAGRAM
Buat yang jualan online, apalagi yang jualannya gak di 1 tempat (misalnya di web + FB + IG + aneka marketplace, semuanya deh!), salah satu kegiatan yang agak repot adalah upload produk. Harus searching foto di Galeri, nulis deskripsi, kasih keterangan harga, stok, dan ini itu banyaak sekali .
Saya awalnya kan jualan di Instagram (IG) saja. Nah, pas masuk Shopee, girang banget waktu mau upload produk bisa pilih gambar dari Instagram.
Saya coba tuh, kirain cuma gambar aja yang diambil kan. Ternyata caption dan hashtag-nya juga diambil Shopee untuk mengisi deskripsi produk! Jadi saya gak usah ngetik atau copas deskripsi produk deh. Kalau mau edit bisa, nambah hashtag bisa (btw di Shopee ada info trending hashtag supaya kita tahu produk yang lagi populer apa).
2. SHARE KE SOSIAL MEDIA LAIN
Nah, setelah upload produk selesai, otomatis akan keluar aneka macam pilihan sosmed untuk share produk yang barusan kita upload. Biasanya saya pilih Facebook atau Line. Enak banget cuma sekali klik (pilih icon sosmed), langsung share. Super simpel gak pake ribet!
3. FITUR CHAT
Mungkin bukan cuma Shopee yang punya fitur chat. Tapi faktanya, dari marketplace lain gak ada yang ngajak saya chat. Dari Facebook aja gak ada *lah kok jadi curhat*. Cuma pembeli dan calon pembeli di Shopee yang ngajak saya chat *terharu*. Chat ini kayak kita ngobrol di BBM atau WA. Biasa, nanya ketersediaan barang dan semacamnya. Bisa tawar menawar harga juga. Ini fitur lain yang bagi saya WOW.
4. TAWAR-MENAWAR HARGA
Jadi saya kaget ketika baju koko anak putih yang saya banderol 75 ribu, ditawar dengan harga 60 ribu. Bukan harganya yang bikin kaget. Tapi karena tawarannya bukan dengan kata-kata, "Kalau 60 ribu boleh Mbak?" melainkan dengan fitur Tawar seperti ini:
CANGGIH EUY! *katrok*
Diskon yang beliau minta sebenarnya gede juga. 20% cyiiin! Tapi berhubung dia pembeli pertama yang nawar dan saya pun berharap closing, plus masih ada lah profitnya buat saya, maka tawaran dia pun saya terima.
Alhamdulillah closing. Shopee pun memberi tagihan ke pembeli sebesar 60 ribu saja (lagi promo ongkos kirim ditanggung Shopee. Yeay!)
Pembeli ini mengirim uang ke Shopee. Saya lalu mendapat pesan untuk mengirim pesanannya. Setelah saya kirim dan input resi di Shopee, lalu pembeli konfirmasi bahwa ia telah menerima paketnya, barulah Shopee mentransfer uang ke saya sebesar 60 ribu + ongkir yang saya keluarkan untuk mengirim pesanannya. Saya senang Shopee tidak berlama-lama menahan uang pembeli untuk diberikan pada penjual.
5. FITUR FOLLOW
Awalnya saya gak terlalu memperhatikan fitur yang satu ini. Eh tapi kok, ada aja orang yang follow toko saya ya? Kenapa?
Semua yang mengikuti saya pun saya ikuti balik.
Dipikir-pikir, kayaknya saya bisa deh menggunakan fitur follow ini untuk 'mencolek' target pasar. Saat kita mem-follow seseorang, ia akan mendapat notifikasi. Siapa tahu kemudian dia penasaran, lihat profil kita, follback bahkan membeli produk kita. Sungguh transaksi bisa berawal dari sekedar 'colekan'.
Saya kasih rating 5 bintang untuk Shopee.
Gimana pengalaman saya dengan Toped, BL, dan OLX?
Pada kepo gak?
Singkat aja ya..
Toped -> Saya gak pernah dapat notifikasi apapun. APAPUN.
BL -> Kadang dapat pesan berupa promo untuk belanja. Yah Mbak Dian, saya di sini kan mau jualan bukannya belanja..
OLX -> Plusnya, saya sering dapat pesan yang mendorong untuk jualan. Suka dapat saran juga untuk cepat laku misalnya dengan nurunin harga, nambah foto atau deskripsi. Minusnya, kadang suka dapat notif gak jelas seperti, "Selamat Sinta! Produk Anda..... YES atau NO?" Pas notifnya diklik untuk membaca keseluruhan pesan, malah muncul halaman untuk menonaktifkan iklan. Padahal produknya belum laku :(
(Toped, BL, OLX saya pakai aplikasinya di Android, bukan web)
Demikianlah, semoga bermanfaat..
Selamat berjualan,
Moga selalu laris manis ^^
Oiya, yang belum punya akun Shopee, buatlah segera.
Yang udah punya, sila follow rumah_sakinah.
Siip? ^^
Qu baru tau loh mba ada shopee ini hehhe keren juga y makasih infonya mba ^^
BalasHapusNice tips :)
BalasHapusterimakasih infonya
BalasHapusApalagi ada tawaran free ongkir seluruh indonesia. Duh, kudu dimanfaatin ya mba :D. Aplikasinya juga sederhana dan ga ribet.
BalasHapusWalaaah bisa nawar begitu yaak. Ku baru tau. Lain kali kalo belanja coba ah. Siapa tau tawarannya diapprove wkwkw :D
BalasHapusWOW Baru tau saya ada Aplikasi Jualan Online biasanya mah jualan online lewat WEB.
BalasHapusMaaf teteh, gimana cara mengaktifkah fitur "TAWAR' nya ya saya belum nemu nih
BalasHapusKalau pembeli mau nawar,
BalasHapuspertama ke bagian detail produknya dulu. Nanti di pojok kiri bawah ada icon untuk chat, klik di situ.
Nanti link produk akan otomatis masuk dalam chat plus muncul tombol Tawar.
semoga membantu ^^