Sudah lama saya merasa tidak nyaman dengan telinga kanan saya. Sangat terasa kalau kotoran banyak menumpuk. Salah satu cirinya, tiap saya coba bersihkan dengan kapas, sering tertangkap sedikit kotoran berwarna coklat tua.
Membersihkannya juga ga bisa 100% karena posisi kotoran sudah terlalu dalam hingga tidak terjangkau kapas. Dulu waktu masih sering pake cotton bud malah pernah sampe bikin dinding telinga luka. Belakangan saya tahu kalau cotton bud memang tidak direkomendasikan kecuali untuk membersikan daun telinga (bagian luar) saja.
Akhir-akhir ini rasanya makin tidak nyaman. Seperti ada yang mampet. Akhirnya saya putuskan kali ini gak mau menunda lagi.
Pertama saya googling dulu apakah biaya membersihkan telinga ditanggung BPJS. Ternyata tidak. Haha
Gak heran sih, bersihin plak gigi aja gak ditanggung BPJS. Sepertinya kalau layanan jenis perawatan seperti ini memang mesti bayar sendiri.
Untuk biaya pelayanan di puskesmas dan rumah sakit, pastilah lebih mahal di rumah sakit. Sayangnya, di puskesmas Kotakaler tempat saya biasa berobat tidak punya alatnya. Jadi mau gak mau memang harus ke RSUD. Kebetulan RSUD ini memang RS paling dekat dan bisa dijangkau dengan jalan kaki dari rumah.
Saya mengambil nomor antrian jam 8.15 WIB, dapat nomor 67 loket A (ada 3 loket).
Saat lihat monitor di loket A, ternyata yang dipanggil baru nomor 25.
Ya udah lah saya jalan-jalan dulu kesana kemari, pas balik lagi jam 9.00, yang dipanggil baru nomor 38. Whaaaat?
Akhirnya saya pulang, makan, main hape. Hahaha
Pas saya balik lagi ke RS jam 9.45, loket A sedang memproses pasien nomor 68. Hiyaaa
Sebagai pasien umum, untuk mendapatkan layanan poliklinik, biayanya 90 ribu. Setahu saya sih ini flat, berlaku untuk semua poli rawat jalan. Ada juga biaya apa ya.. kalau ga salah obat dan alat yang habis dalam sekali pakai, masing-masing 15 rb.
Saya sih cuma diminta bayar 90 ribu. Mungkin karena untuk membersihkan telinga ga perlu obat dan alat yang habis sekali pakai.
Dari loket pendaftaran, terus ke kasir, lanjut ke ruang tunggu poli THT di lantai dua.
Lumayan juga nih nunggu panggilan masuk. Ada kali 1 jam. -__-
Tapi pas di dalam, ternyata prosesnya sebentar banget.
Proses membersihkan telinga kayaknya ga sampai satu menit :))
Meski begitu, rasanya tegang juga. Waktu lagi dikorek-korek, pengennya meluk sesuatu dan nutupin muka. Harap maklum soalnya saya aslinya penakut.
Sebenarnya gak sakit sih. Tapi sempat satu kali kayak kecolok sampai saya mengaduh. Selanjutnya sih lancar jaya dan rasanya legaaaaaa banget.
Alhamdulillah ^^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar