Aku tidak pernah memberimu ramuan cinta.
Lalu bagaimana bisa kamu mengatakan bahwa kamu mencintaiku?
Rasa yang begitu besar dan dalam, katamu.
Aku tidak pernah memberimu ramuan cinta.
Maka aku heran ketika ketidakpedulianku, kejahatanku, dan kesemena-menaan diriku padamu tak membuatmu pergi.
Meski hancur hatimu, meski mendidih darahmu, meski sampai ubun-ubun kekesalanmu.
Kau selalu kembali.
Aku tak pernah memberimu ramuan cinta.
Lalu bagaimana bisa kau membayangkan kita hidup bersama selamanya?
Menua bersamaku, inginmu.
Dengan kulit yang mengeriput dan tubuh lemah terbungkuk-bungkuk.
Aku akan tetap mencintaimu, katamu.
Aku tak pernah memberimu ramuan cinta.
Maka aku nyaris tak percaya saat kau bilang tak apa aku berjalan dengan yang lain,
tak apa jika ingin berpisah denganmu,
yang meskipun itu akan menghancurkanmu,
tak apa jika itu semua membuatku bahagia.
Aku tak pernah memberimu ramuan cinta.
Jadi tolong jelaskan padaku,
mengapa engkau ada?
bagus sinta :) sinta apa kabar?
BalasHapus